Senin, 03 Januari 2011

Laporan Monokotil

Laporan Praktikum Botani Tumbuhan Tinggi

1. Praktikum ke : 2
2. Judul :Monokotil
3. Tujuan :Untuk mengetahui ciri-ciri dan klasifikasi tumbuhan monokotil
4. Hari/Tanggal :Jum’at, 10 desember 2010
5. Tempat :Ruang 37
6. Alat dan Bahan : -Alat
.Alat tulis
.Alat gambar
.Pisau
.Buku BTR
-Bahan
1.Pohon Pinang (Areca catechu)
2.Lengkuas atau Laos (Alpinia galanga)
3.Padi (Oryza sativa)
7. Cara kerja : a.Menyiapkan alat dan bahan.
b.Mengamati dan menggambar tumbuhan Monokotil pada bagian akar, batang, daun, bunga, buah dan biji.
c.Mengidentifikasi cirri-ciri tumbuhan pada bagian akar, batang, daun, bunga, buah dan biji.
d.Membuat klasifikasi masing-masing tumbuhan berdasarkan literatur.
8. Teori dasar : Tumbuhan berkeping biji tunggal (atau monokotil) adalah salah satu dari dua kelompok besar tumbuhan berbunga yang secara klasik diajarkan. Ciri yang paling khas adalah bijinya tidak membelah karena hanya memiliki satu daun lembaga. Kelompok ini diakui sebagai takson (sebagai kelas maupun subkelas) dalam berbagai sistem klasifikasi tumbuhandan mendapat berbagai nama, seperti Monocotyledoneae, Liliopsida, dan Lilidae.
Ciri-ciri Tumbuhan Monokotil
Ciri umum monokotil:
1.Bentuk akar memiliki sistem akar serabut
2.Bentuk sumsum atau pola tulang daun: melengkung atau sejajar.
3.Kaliptrogen/ tudung akar monokotil: Ada tudung akar/ kaliptra
4.Jumlah keeping biji atau kotiledora: satu buah keeping biji saja
5.Kandungan akar dan batang: Tidak terdapat cambium
6.Jumlah kelopak bunga: Umumnya adalah kelipatan tiga
7.Pelindung akar dan batang lembaga: Ditemukan batang lembaga/ keleoptil dan akar lembaga/ keleorhiza
8.Pertumbuhan akar dan batang: Tidak bisa tumbuh berkembang menjadi membesar. (http/www.google.com/: perbedaan monokotil dan dikotil, hijau buahblog,Selasa,03Maret2009)
Ciri morfologi
1.Berupa terna, semak, atau pohon yang mempunyai sistem akar serabut, batang berkayu atau tidak, biasanya tidak atau tidak banyak bercabang-cabang, buku-buku dan ruas-ruas kebanyakan tampak jelas.
2.Daun kebanyakan tunggal, jarang majemuk, bertulang sejajar atau bertulang melengkung, duduknya berseling (mengikuti rumus ¼) atau membentuk rozet.
3.Bunga berbilangan 3, kelopak dan mahkota kadang-kadang tidak dapat dibedakan dan merupakan tenda bunga.
4.Buah dengan biji yang mempunyai endosperm, jarang tidak, lembaga mempunyai daun lembaga yang berubah menjadi alat penghisap makanan dari endosperm untuk lembaga sebelum dapat mencari makanan sendiri.
5.Baik akar maupun pucuk lembaga dilindungi oleh suatu sarung; pelindung akar lembaga disebut keleoriza, sedang pelindung pucuk lembaga dinamakan keleoptil.
6.Pada waktu perkecambahan sarung yang merupakan pelindung tadi akan tertembus oleh organ yang dilindunginya. (Gembong Tjitrosoepomo: Taksonomi tumbuhan, hal 382-384)
Ciri anatomi
1.Akar mempunyai struktur yang terdiri atas jaringan-jaringan primer saja dengan silinder pusat yang tergolong aktinostele dan endodermis yang pada penampang lintang jelas dapat dibedakan sel-sel yang menebal dan tidak dapat dilalui air serta zat-zat makanan yang terlarut di dalamnya dengan sel-sel yang biasanya berhadapan dengan suatu berkas pembuluh kayu yang dindingnya tidak menebal dan merupakan pintu masuknya air dari bagian luar akar ke dalam berkas-berkas pembuluh pengangkutnya. (Gembong Tjitrosoepomo: Taksonomi tumbuhan, hal 384)

9. Hasil Pengamatan
Pinang
Akar


Batang


Daun
Lengkuas atau Laos
Akar

Batang

Daun






Padi
Akar

Daun

Biji





No. Jenis Akar Daun Batang Bunga Buah Biji
1. Pohon Pinang Serabut -Daun berbentuk tabung dengan panjang 80 cm
-Tangkai daun pendek
-Ujung daun sobek dan bergerigi -Batang lurus langsing
-Tajuk tidak rimbun -Tongkol bunga dengan seludang (spatha) yang panjang dan mudah rontok
-Bunga jantan tersusun dalam 2 baris yang tertancap dalam alur
-Benang sari 6
-Bunga betina panjang lebih kurang 1,5 cm, hijau.
-Bakal buah beruang 1 -Buah buni bulat terbalik memanjang
-Merah oranye
-Panjang 3,5-7 cm
-Dinding buah berserabut
-Biji 1 berbentuk telur
-Memiliki gambaran seperti jala
2. Lengkuas atau Laos Serabut -Daun majemuk
-Urat daun sejajar
-Tepi daun rata -Bentuk nya beruas- ruas
-Penampang silindris
-Berbunga spika atau panikula
-Jumlah 3 petal
-Jumlah 6 helai
-Buah tunggal
-Monokotil (Berbiji tertutup)
3. Padi Serabut -Pelepah daun yang saling menopang
-Daun sempurna dengan pelepah tegak
-Batang sangat pendek -Bunga tersusun majemuk -Buah tipe bulir atau kariopsis
-Struktur dominan
-Endospermium






10. Analisis Data: Berdasarkan hasil pengamatan maka dapat kita klasifikasikan masing-masing tumbuhan sebagai berikut.
1.Pohon Pinang
Klasifikasi
-Kerajaan : Plantae
-Divisi : Magnoliophyta
-Kelas : Liliopsida
-Ordo : Arecales
-Famili : Arecaceae
-Genus : Areca
-Spesies : A. catechu
(www.google.com)
Tumbuhan ini batang nya lurus langsing, dapat mencapai ketinggian 25 m dengan diameter lk 15 cm, meski ada pula yang lebih besar. Tajuk tidak rimba. Pelepah daun berbentuk tabung dengan panjangnya 80 cm, tangkai daun pendek, helaian daun panjangnya sampai 80 cm, anak daun 85x5 cm, dengan ujung sobek dan bergerigi. Tongkol bunga dengan seludang (saptha) yang panjang dan mudah rontok, muncul dibaw ah daun, panjang lebih kurang 75 cm, dengan tangkai pendek bercabang rangkap, sumbu ujung sampai panjang 35 cm, dengan 1 bunga betina pada pangkal, di atasnya dengan banyak bunga jantan tersusun dalam 2 baris yang tertancap dalam alur. Bunga jantan panjangnya 4 mm, putih kuning, benang sari 6. Bunga betina panjang lebih kurang 1,5 cm, hijau, bakal buah beruang 1. Buah buni bulat telur terbalik memanjang, merah oranye, panjang 3,5-7 cm, dengan dinding buah yang berserabut. Biji 1 berbentuk telur, dan memiliki gambaran seperti jala.
2. Lengkuas atau Laos
Klasifikasi
-Kerajaan : Plantae
-Divisi : Magnoliophyta
-Kelas : Liliopsida
-Ordo : Zingiberales
-Famili : Zingiberaceae
-Upafamili: Alpinioideae
-Bangsa : Alpinieae
-Genus : Alpinia
-Spesies : A. galangal
(www.google.com)
Lengkuas atau laos adalah tumbuhan berakar serabut, bentuk batangnya lurus beruas- ruas, berpenampang silindris, teksturnya herbascus. Daunnya majemuk berbentuk lanceolatus, letaknya berhadapan, tekstur nya herbascus, urat daun sejajar, dan tepi daun rata. Bunganya perbungaan spika atau panikula, kaliksnya 3 sepal, korola warna ungu, jumlah 3 petal, stamen jumlah 6 helai, ovarium letak inferus. Buahnya buah tunggal, teksturnya kapsula, eksokap berpapilla. Berbiji monokotil (berbiji tertutup).
3.Padi
Klasifikasi
-Kerajaan : Plantae
-Divisi : Magnoliophyta
-(tidak termasuk) : Monocots
-(tidak termasuk) : Commelinids
-Ordo : Poales
-Famili : Poaceae
-Genus : Oryza
-Spesies : O. sativa
(www.google.com)
Padi termasuk dalam suku padi-padian atau Poaceae (sinonim : Graminae atau Glumiflorae)
Terna semusim, berakar serabut, batang sangat pendek, struktur serupa batang terbentuk dari rangkaian pelepah daun yang saling menopang, daun sempurna dengan pelepah tegak, daun berbentuk lanset, warna hijau muda hingga hijau tua, berurat daun sejajar, tertutupi oleh rambut yang pendek dan jarang, bunga tersusun majemuk, tipe malai bercabang, satuan bunga disebut floret, yang terletak pada satu spikelet yang duduk pada panikula, buah tipe bulir atau kariopsis yang tidak dapat dibedakan mana buah dan bijinya, bentuk hampir bulat hingga lonjong, ukuran 3 mm hingga 15 mm, tertutup oleh palea dan lemma yang dalam bahasa sehari- hari disebut sekam, struktur dominan adalah endospermium yang dimakan orang.


KESIMPULAN
Berdasarkan praktikum yang kami lakukan dan kami amati maka dapat disimpulkan bahwa dari semua tanaman yang kami amati maka tanaman-tanaman tersebut merupakan Monokotil (tumbuhan berkeping biji tunggal) sesuai dengan teori dan ciri-ciri Monokotil.



Daftar pustaka
1. Www.google.com.Pada- Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
2. Tjitrosoepomo, Gembong. 1996. Taksonomi Tumbuhan (Spermatophyta). Yogyakarta: Gajah Mada University Press.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar