Senin, 03 Januari 2011

Sistem endokrin

BAB I PENDAHULUAN
I.Latar Belakang

Dalam tubuh manusia terjadi banyak proses Maupun hal-hal yang lainya yang terjadi secara sendirinya yang dikarenakan system dalam tubuh terjadi saling sambung menyambung atau berhubungan antara satu dengan yang lainya.dalam makala ini kami menyorot tentang kelenjar indrokin yang terdapat di bagian bagian organ manusia yang akan membantu proses metabolism dalam tubuh`dan kelenjar ini juga berkaitan dengan Hormon adalah zat kimia dalam bentuk senyawa organic yang dihasilkan oleh kelenjar endokrin. Hormon mengatur aktivitas seperti : metabolisme, reproduksi, pertumbuhan, dan perkembangan

Uraian diatas mencoba untuk menjelaskan sebagian dari pembahasan dalam makalah mengenai susunan saraf otak, fungsi alat indera dan hormone dalam menunjang proses informasi manusia. Semoga dapat memberikan gambaran yang jelas terhadap fungsi dan persepsi otak manusia secara umum.
Kelenjar Endrokin atau kelenjar buntu yang mengirimkan hasil sekresnya langsung kedalam darah yang beredar dalam jaringan.

II.Tujuan Penulisan

A. Untuk mengetahui penertian endokrin system endrokin
B. Untuk menetahui macam kelenjar endrokin dan fungsinya








BAB II
ISI
1.Pengertian Endokrin
Menurut pengertian buku Wikipedia bahasa Indonesia Sistem endokrin adalah sistem kontrol kelenjar tanpa saluran (ductless) yang menghasilkan hormon yang tersirkulasi di tubuh melalui aliran darah untuk mempengaruhi organ-organ lain. Hormon bertindak sebagai "pembawa pesan" dan dibawa oleh aliran darah ke berbagai sel dalam tubuh, yang selanjutnya akan menerjemahkan "pesan" tersebut menjadi suatu tindakan. Sistem endokrin tidak memasukkan kelenjar eksokrin seperti kelenjar ludah, kelenjar keringat, dan kelenjar-kelenjar lain dalam saluran gastroinstestin.
2.Sistem endokrin:
Kelenjar endokrin merupakan sekelompok susunan sel yang mempunyai susunan mikroskopis sangat sederhana. Kelompok ini terdiri dari deretan sel-sel, lempengan atau gumpalan sel disokong oleh jaringan ikat halus yang banyak mengandung pembuluh kapiler
Kelenjar endokrin mensekresi substansi kimia yang langsung dikeluarkan ke dalam pembuluh darah. Sekresinya disebut : hormon. Hormon yaitu penghantar (transmitter) kimiawi yang dilepas dari sel-sel khusus ke dalam aliran darah. Selanjutnya hormon tersebut dibawa ke sel-sel target (responsive cells) tempat terjadinya efek hormon.
• Derivat asam amino – dikeluarkan oleh sel kelenjar buntu yang berasal dari jaringan nervus medulla supra renal dan neurohipofise, contoh epinefrin dan norepinefrin
• Petide /derivat peptide – dibuat oleh kelenjar buntu yang berasal dari jaringan alat pencernaan
• Steroid – dibuat oleh kelenjar buntu yang berasal dari mesotelium, contoh hormon testes, ovarium dan korteks suprarenal.
• Asam lemak – merupakan biosintesis dari dua FA, contoh hormon prostaglandin
• Sistem endokrin, dalam kaitannya dengan sistem saraf, mengontrol dan memadukan fungsi tubuh.
• Kedua sistem ini bersama-sama bekerja untuk mempertahankan homeostasis tubuh
3.Struktur sistem endokrin;
• Kelenjar eksokrin melepaskan sekresinya ke dalam duktus pada permukaan tubuh, seperti kulit, atau organ internal, seperti lapisan traktus intestinal.
• Kelenjar endokrin termasuk hepar, pankreas (kelenjar eksokrin dan endokrin), payudara, dan kelenjar lakrimalis untuk air mata. Sebaliknya, kelenjar endokrin melepaskan sekresinya langsung ke dalam darah




4.Macam-macam Kelenjar Endrokin

Hormon yang dihasilkannya itu dalam jumlah sedikit pada saat dibutuhkan dan dialirkan ke organ sasaran melalui pembuluh darah bercampur dengan darah. Kelenjar yang produknya disalurkan melalui pembuluh khusus (seperti kelenjar ludah) dinamakan kelenjar eksokrin.Kelenjar endokrin (endocrineglarul) terdiri dari:

1. Kelenjar hipofise atau pituitari (hypophysisor pituitary glanrl) yang terletak di dalam rongga kepala dekat dasar otak.
Hipofisis (Yunani hypo, dibawah, + physis, pertumbuhan), atau Kelenjar Pituitaria, beratnya sekitar 0.5 gram, dan dimensi normalnya pada manusia sekitar 10 x 13 x 6 mm. Kelenjar ini berada di rongga tulang sphenoid—sella turcica—. Selama embriogenesis, hipofisis berkembang sebagian dari ectoderm oral dan sebagian lagi dari jaringan saraf. Komponen neural muncul sebagai sebuah evaginasi dari dasar diencephalon dan tumbuh ke arah caudal sebagai batang tanpa melepaskan diri dari otak.
Karena berasal dari dua sumber, hipofisis sebenarnya terdiri dari dua kelenjar yang bersatu secara anatomis tapi mempunyai fungsi yang berbeda:


2. Kelenjar tiroid (thyroidglanrl) atau kelenjar gondok yang terletak di leher bagian depan.
Kelenjar tiroid ialah organ endokrin yang terletak di leher manusia. Fungsinya ialah mengeluarkan hormon tiroid. Antara hormon yang terpenting ialah Thyroxine (T4) dan Triiodothyronine (T3). Hormon-hormon ini mengawal metabolisDarah ke kelenjar tiroid dibekalkan oleh arteri superior thyroid yang merupakan cabang pertama arteri external carotid(ECA). Arteri ini menembusi pretracheal fascia sebelum sampai ke bahagian superior pole lobe kelenjar tiroid. Saraf laryngeal terletak berhampiran(di belakang) arteri ini, jadi jika dalam pembedahan tiroidektomi, kemungkinan besar saraf ini terpotong jika tidak berhati-hati.

Kelenjar tiroid juga dibekalkan oleh arteri inferior thyroid yang merupakan cabang daripada thyrocervical trunk(cabang daripada arteri subclavian). Dalam 3% populasi manusia, terdapat satu lagi arteri ke kelenjar tiroid, iaitu arteri thyroid ima.ma (pengeluaran tenaga)




3. Kelenjar paratiroid (parathyroidglanrl) dekat kelenjar Tiroid.


Kelenjar Paratiroid (kelenjar anak gondok) terletak disetiap sisi kelenjar tiroid yang terdapat di dalam leher, kelenjar ini berjumlah 4 buah yang bersusun berpasangan yang menghasilkan hormon pada tiroksin. Masing-masing melekat pada bagian belakang kelenjar tiroid, kelenjar ini menghasilkan hormon yang berfungsi “ mengatur kadar kalsium dan fosfor di dalam tubuh “.
• Fungsi umum kelenjar paratiroid adalah:
1. mengatur metabilisme fosfor
2. mengatur kadar kalsium darah


4. Kelenjar suprarenal (suprarenalglanrl) yang terletak di kutub atas ginjal kiri-kanan.
5. Pulau Langerhans (islets of langerhans) di dalam jaringan kelenjar pancrea
Pankreas adalah organ pada sistem pencernaan yang memiliki fungsi utama yakni untuk menghasilkan enzim pencernaan serta beberapa hormon penting seperti insulin.
Kalenjar pankreas terletak pada bagian belakang lambung dan berhubungan erat dengan duodenum (usus dua belas jari). Di dalamnya terdapat kumpulan sel yang berbentuk seperti pulau pada peta, karena itu acapkali disebut pulau-pulau Langerhans.
Dinamakan Langerhans atas penemunya, Paul Langerhans pada tahun 1869. Setiap pulau berisikan sel beta yang berfungsi mengeluarkan hormon insulin. Dimana hormon insulin memegang peran penting dalam mengatur kadar glukosa darah.
6. Kelenjar kelamin (gonarl)laki di testis dan indung telur pada wanita. Placenta dapat juga dikategorikan sebagai kelenjar endokrin karena menghasilkan hormon.
Testis adalah kelenjar kelamin jantan pada hewan dan manusia. Manusia (pria) mempunyai dua testis yang dibungkus dengan skrotum.
Pada mamalia, testis terletak di luar tubuh, dihubungkan dengan tubulus spermatikus dan terletak di dalam skrotum. Ini sesuai dengan fakta bahwa proses spermatogenesis pada mamalia akan lebih efisien dengan suhu lebih rendah dari suhu tubuh (< 37 °C).
Pada tubulus spermatikus terdapat otot kremaster yang apabila berkontraksi akan mengangkat testis mendekat ke tubuh. Bila suhu testis akan diturunkan, otot kremaster akan berelaksasi dan testis akan menjauhi tubuh. Fenomena ini dikenal dengan refleks kremaster.
Hewan selain mamalia tidak memiliki testis di luar. Burung, yang mempunyai suhu tubuh yang tinggi, memiliki testis di dalam tubuhnya. Menurut teori para ahli, mereka menggunakan kantong udaranya untuk menjaga suhu optimal testis, namun pada penelitian berikutnya disebutkan bahwa testis burung berfungsi baik pada suhu tubuh. [1]
Selama masa pubertas, testis berkembang untuk memulai spermatogenesis. Ukuran testis bergantung pada produksi sperma (banyaknya spermatogenesis), cairan intersisial, dan produksi cairan dari sel Sertoli.
Pada umumnya, kedua testis tidak sama besar. Dapat saja salh satu terletak lebih rendah dari yang lainnya. Hal ini diakibatkan perbedaan struktur anatomis pembuluh darah pada testis kiri dan kanan.
5.Fungsi sistem endokrin:
1. Membedakan sistem saraf dan sistem reproduktif pd janin yang sedang berkebang
2. Menstimulasi urutan perkembangan
3. Mengkoordinasi sistem reproduktif
4. Memelihara lingkungan internal optimal
5. Merangsang pertumbuhan jaringan








BAB III
PENUTUP DAN KESIMPULAN

1.1 Kesimpulan
Penulis menyimpulkan bahwa kelenjar enrokin atau kelenjar buntu adalah kelenjar yag menghasilkan sekresinya langsung kedalam darah yang beredar dalm jaringan.kelenjar tanpa melewati duktus atau saluran dan hasil sekresinya disebut hor mon,beberapa hasil dari endrokin menghasilkan hormone (hormone tunggal)disamping itu j8uga nenghasilkan lebih dari satu hormone atau hormn ganda ,misalnya kelenjar hifopise yang mengantur kelenjar lainya.

1.2 Saran
Sebagai saran dari penulis yang telah membuat makalah agama tentang kerukunan umat bergama adalah sebagai berikut:
1. Sebagi pembuat makalah kami harus tau dari mana sumber-sumber yang akan kami sajikan dalam makalah ini.
2. Sebagi pembuat makalah kami harus bersikap positif dan saling bekerja sama dalam pembuatan makah ini.
3. Sebagi pembuat dalam pembuatan makalah ini kami tidak luput dari kesalahan dan kami pun meminta san dan masukan dari pembaca.




DAFTAR PUSTAKA
www.Goglee;pdf.endrokin.com
Anatomi dan pisiologi untuk Mahasiswa keperawat
www.Struktur;image.blog
www.hewan;anatomi,biologi;blog.com

1 komentar:

  1. Casino Review (2021) | The Best Casino Bonus for USA Players
    Casino Review 더킹 바카라 2021 · 벳 익스 What 오늘 뭐 먹지 룰렛 are the best USA casinos to 바카라 필승법 play at? · Top welcome bonus. 룰렛판사이트 · Live Casino · Welcome Bonus · Popular Games

    BalasHapus